ISIS selalu mengklaim setiap serangannya, mengapa ?
Posted by toga wanda
Posted on October 03, 2017
with 2 comments
FBI mengatakan pada hari Senin bahwa "tidak ada hubungan" antara kelompok teroris internasional dan pria bersenjata yang menewaskan 59 orang dan melukai sedikitnya 527 lainnya di Las Vegas pada hari Minggu malam, mendorong kembali klaim ISIS bahwa mereka telah mengarahkan serangan mematikan tersebut.
Klaim ISIS yang tidak berdasar, yang dirilis pada hari Senin, tidak menyebutkan nama orang bersenjata Stephen Paddock, dan muncul di tengah spekulasi tentang identitas dan motif penyerang.
Sejauh ini, klaim ISIS belum diawasi, mempertanyakan mengapa kelompok teroris tersebut mengklaim bertanggung jawab atas serangan yang tidak dilakukannya.
Untuk satu, klaim semacam itu menjamin relevansi ISIS dengan menyimpannya dalam berita, pakar terorisme Bruce Hoffman mengatakan kepada Business Insider.
"Ada sejarah panjang teroris yang mencoba menyikut diri mereka sendiri ke pusat perhatian dan merupakan tragedi mengerikan yang bisa membuat beberapa pujian bagi diri mereka sendiri," kata Hoffman, yang menjabat sebagai direktur studi keamanan Universitas Georgetown.
"Bagi mereka, ini adalah kutipan-unquote 'freebie,' dalam artian mereka mendapat perhatian, dan orang-orang membicarakan apakah itu mereka. Bagi kelompok teroris, yang menjadi berita adalah salah satu validasi yang mereka impikan, "katanya.
Secara historis, mayoritas serangan yang diklaim oleh ISIS dilakukan oleh orang-orang yang bertindak atas namanya, namun kelompok tersebut telah membuat beberapa klaim palsu dalam ingatan terakhir. Khususnya, kelompok tersebut mengklaim kredit untuk pemotretan mematikan di sebuah kasino di Manila pada bulan Juni, meskipun tidak ada hubungan antara pria bersenjata dan kelompok tersebut yang pernah ditemukan.
Klaim negara Islam tersebut dilaporkan oleh Amaq, sebuah kantor berita yang terkait dengan kelompok teroris namun belum mengakui secara formal hubungan tersebut. Sebagai pakar Negara Islam, Aymenn Jawad Al-Tamimi menulis dalam sebuah posting blog pada hari Senin, melepaskan pernyataan tersebut melalui Amaq memberi penghindaran yang masuk akal kepada Negara Islam jika tidak ada hubungan antara kelompok dan orang bersenjata tersebut.
"Ini membuat ISIS kesulitan untuk 'menarik kembali' sebuah klaim, karena dari sudut pandang berkomunikasi dengan dunia luar, tidak ada tuntutan formal yang dibuat jika satu-satunya materi yang dikeluarkan adalah sebuah laporan Amaq News yang hanya mengandalkan 'sumber , '"Tulis Al-Tamimi.
Iya ya... bisa jadi isis itu adalah buatan sendiri ya... atau apalah... semoga kita semua diberi keselamatan.. amin
ReplyDeleteIya ya... bisa jadi isis itu adalah buatan sendiri ya... atau apalah... semoga kita semua diberi keselamatan.. amin
ReplyDelete